Dear ms. Princess

So right now i'm quite fed up about something, more about someone actually. 
The thing is that some of the moment already happened in the past, and i'm quite chill while dealing with it, so i didn't considered it as a problem. 

And i've got the flashback and the furious feeling towards it today. So i went to Gerobak Kopi Jenggo in the evening as usual, and randomly met some friends whos not a reguler there, lets just call them the bird and the bee. 

So we do a little chit chat, talks about memories, talks about hows the future gonna be after some event that recently happened. And then after some chat and laugh, this topics came out in the conversation. The bird told me that this subject (lets just call her princess) bad mouthing me behind my back a few years back. I don't really mind about it at first, but then it went on and thats the time i realized, she's not only bad mouthing me once, and i'm not the only victim. It just hit me that, "Woow.... i don't really know that you have such a freaking double standard towards people, especially me in this case". And the bees also told me that she was once also been told by that girl to stay away from me because... i don't know... i'm kind and playful to her? And shes not they only girl that has been told that way, theres some others too. And their mind was set at first because the way that princess told them to. 

But as time goes by, it almost i don't know, 2 years maybe? The first time those thoughts and words, those silly freaking double standard idealism went out her mouth, and to make it worst, those words that supposed be thrown at me, she throw it to others, she provoke them. Well okay mam, if you have problem with me, please do talk to me directly, not by bad mouthing in my back while do a smile to me you cry baby piece of shit. 

I never curse this much when talking about a girl for quite a time, my mom didn't raised me that way, She always told me that i have to put a lot of respect towards girls. I'm sorry mom, but while thinking about it again and again and again, i feel like that this piece of shit has successfully ruin my image, she provoke others to think about me the same as how she sees me. 

What i mean about the double standard here, is this:
- When men (me) being kind to a girl (beside her), she said that the men is flirty, coquettish, and the girls need to stay away from him
- But she demand that the mens have to be nice to her
- And when the men decide to step away and be normal, even minimize the interaction to the girls, she'll said that the men was weird, grumpy, and has a problems and have to deal with it. WTF??
- And when some mens (who was close with her, or often scold her about hows she do things) close with those girls, she sees it as normal, as some good friend with different sex. But when the subject change to the men whos not that close with her, she'll judge him as a playboy, womanizer, and then provoke other girls to stay away from that men. Okay.... what did i do wrong here.... 

Okay, actually its not really a pretty big deal. But i fucking snap because of how could she said those things? Do i fuck one of her girl friend? Do i break one of her girl friend's heart? No fucking way. It seems like being nice and playful to girls is considered 'Something' to you, and like a disease, i need to be avoided. 

Hey, bro, i'm one of the people whos not judging you while the others do. I'm the one who stand up for you while others insult you. I'm the one who'll be ready to help anytime you need me. 

And this is how you do it behind my back? 

Do you know anything about respect? 

You're the one who told me that you didn't like to be judged, to not get respected, and to be treated harshly. SO WHY THE FUCK DID YOU DO THAT TO OTHERS

You piece of shit. 

Thanks god i'm still kind enough not to shove it all the fact down your throat. 

Maybe tomorrow i'll already be forgetting all about this. But for now, just for now.... its like this.... if your house is on fire, and i'm holding a bucket of water, i will definitely drink it and throw the bucket to your face 

Dewa Sial

Akhir2 ini gw lagi ngerasa jadi kayak semacam Dewa Kesialan. Semingguan ini gw ngeliat (dan nolongin) orang kecelakaan. Lagi diem2 tiba2 aja disekitar ada kecelakaan engga terduga.


Diawal dari hari kamis 9 Oktober. Waktu abis jogging keliling Unpad, gw iseng2 nonton anak2 kffu lagi latihan football di Lapangan Merah. Pas lagi bantu ngelatih OL-DL, tiba2 anak2 pada ribut2, pas gw samperin ternyata si Yogi udah tergeletak di tanah dan pas gw cek kakinya, ternyata tulang kering dan betisnya patah. Alhasil abis dibidai supaya kakinya engga gerak2, doi dibawa ke RS AMC dan dilanjutin ke Al Islam sampe akhirnya di jemput keluarganya


10 Oktober. Gw ngeliat jambret ketangkep dan dipukulin. Ini engga ngebantu sih, tapi tetep aja ngeliat orang celaka


11 Oktober. Jadi ceritanya gw abis jalan sama Adrian, Prista, Nando, sama Shendy ke bukit Moko dan abis itu lanjut makan di Pajawan. Waktu pulang kan gw misah karena mereka naik mobil dan gw naik motor ke arah berlawanan, waktu udah mau deket kostan, tiba2 ada kecelakaan, ada mobil yang kesenggol sama truk yang notaben supirnya ngantuk. Jadi deh galangsung pulang karena bantu2in dulu, waktu suasananya udah mulai memanas, gw pun cabut karena males ikut2an ribut dan gw udah ngantuk


12 Oktober. Hari ini ada acara conditioning anak2 KFFU. Nah sekitar jam 2an, gw cabut sama sherly ke acara fesbukan buat beli makanan disana. Abis belanja sekitar 1 jam-an, kita balik lagi ke lapangan basket Fikom. Baru bentar duduk2 dan buka makanan, tiba2 anak2 ngomong "goy goy itu ada yang kecelakaan goyy", pas gw nengok ke arah tanjakan depan pasca sarjana fikom, bener aja ada motor yang tergeletak dijalan, jadilah gw sprint kesana. Sampe sana ternyata 2 orang anak kecil jatoh karena katanya gasnya engga bisa dikendaliin, dan dua2nya itu panik nangis, terutama yang anak cewek. Disitu kondisi motornya ancur, roda depannya masuk kedalem. Setelah kita rawat ditempat dan temenin, akhirnya orang tua mereka dateng, jadi deh minjem mobil salah satu anak kffu buat nganterin ke klinik


13 Oktober. Ini ga penting sih, tapi waktu malem2 kan gw dari jenggo, dan sempet cabut bentar naik motor ke arah arnes karena mau ngomong sama.... ah skip ga penting, intinya pas gw mau belok deket dunkin, gw ngeliat ada cewek lagi nampar2 cowoknya dipinggir jalan. Itu random banget


14 Oktober. Hari-H gw nulis ini, dan ada 2 kejadian. Awalnya jam stgh 5an gw beli kopi di jenggo sebelom jogging, pas mau cabut kekampus gw ketemu si bintang lagi markirin mobil dan bilang kalo ada jambret lagi lari tadi dikejer, alhasil gw sama doi juga ikutan ngejer. Skip. Terus kejadian keduanya setelah aksi kejer2an itu, gw jogging keliling unpad as usual. Nah waktu abis ngelewatin fikom sekitar jam 6 kurang, ada banyak cewek2 pake almamater kayak abis dari suatu acara gitu jalan bergerombol, dan pas mau gw lewatin mereka nunjuk2 ke belakang. Pas gw nengok, ternyata udah ada 2 motor tergeletak disebrang pintu masuk keperawatan, dan tai-nya itu cuma pada teriak2 ngomong 'IIH KECELAKAAN IIH" DAN GAADA YANG NOLONG DONG GILE! Yaude gw buru2 sprint kearah sana sambil ngomong "ELAAH GAADA YANG BANTUIN APAA", akhirnya beberapa orang ngebantuin buat ngangkatain motor sementara gw ngangkatin orang yang tabrakan ke pinggir biar dirawat. Jadi tabrakannya itu antara vixion sama motor bebek, vixionnya cuma rusak dikit, tapi motor bebeknya ancur parah, bannya kebelah dong ancur banget. Dan cewek2 tadi bukannya nolongin malah pada nontonin berasa ini OVJ, ya allah, jadilah gw ngomel "yaudah jangan ditontonin dong" baru deh alhamdulillah pada bantu ngasih air dan tisu buat ngebersihin luka, terima kasih ya kalian.


Dan besok gw sama dewi dan pipit mau cabut ke kampung naga dan gatau lanjut kemana lagi, semoga rentetan hari aneh itu berakhir dan engga ditutup sama kejadian apapun di hari ke 7 yang jatohnya besok. Semoga kebetulan universal ini cuma kebetulan, semoga besok gaada apa2 selain seru2an jalan bareng bro2 gw yang sengaja cuti dari kerja mereka di Jakarta dan Bali ini. Amin amin

I’M TIRED

I need to be focused for my thesis

Maybe its time to stop


True, it is nothing worth having comes easy

It will be a shame to not finish what you've started, that already went that far

Remembering why'd you start at first only make it worst

Everything you do just to get that precious thing

Down to every little thing that maybe went to far


But these obscurity and fuzziness only turned out to be a major distraction

Running through your mind and makes it goes upside down

Only to find that, in the end, maybe you've had enough, and its time to stop, and think over about the bigger thing
.
.
.
.
.
.
.
.
I'M TIRED BRO

Setelah beberapa hari ini ngampus, ngebantu ngawasin uas, ngebantu ngerjain tugas temen, dan baca-baca dikit, gw sadar akan satu hal. Gw harus banyak belajar dan baca2 lagi hal2 yang terdapat di HI.

Lama engga kuliah, otak gw jadi tumpul, ingatan gw tentang apa yang gw pelajarin di HI jadi melemah, ini itu jadi rada2 lupa dan harus banyak baca lagi supaya inget. Apa gunanya gw kuliah berbagai macam matakuliah di HI Unpad kalo misalnya endingnya malah gw lupa apa aja yang gw pelajarin. Emang engga semua sih, tapi pengetahuan di HI itu pada dasarnya adalah pengetahuan umum yang berstandar internasional, dalam penerapannya gw udah ngerasain banget, engga cuma pekerjaan doang, obrolan sehari-hari pun pengetahuan HI ini sangat ngebantu.

Pada masa akhir kuliah ini, gw baru menyadari betapa harus bersyukurnya gw masuk HI, dan betapa menyesalnya karena gw engga serius banget waktu belajar selama ini.

Baca, baca, dan bertanya, gaada waktu buat menyesal karena asli itu engga ada gunanya, gw udah tau kesalahan gw apa, tinggal gimana caranya gw engga terjebak didalam lubang yang sama.

Semakin gw baca, semakin gw sadar ternyata pengetahuan gw tentang dunia bener2 cuma seuprit. Gw bener2 ngerasa kecil banget

Serba Servis

Jadi barang2 gw kayaknya lagi sekongkol buat rusak beruntun. 

Diawali oleh kerusakan headset yang menuntut gw untuk membeli headset baru jika ingin perjalanan tetap penuh musik. Setelah headset kelar beli baru, tiba2 rice cooker yang rusak. Abis selesai diservis dan siap dipakai tiba2 kipas angin gw rusak. Malam ini, si aa servis mengirimkan sebuah sms bertuliskan ‘Aa, kipas selesai, biaya 50rb’, gw pun dengan sigap ngajak mamat sang tetangga kostan untuk mengunjungi sang aa servis, demi keberlangsungan kenyamanan dikamar gw yang udaranya labil kadang dingin banget kadang panas banget. 

Berangkatlah gw dan mamat dari kostan menuju tempat aa servis. Tapi ternyata gw engga berjodoh dengan kipas angin kesayangan malam ini, baru nyampe indomart sukawening mendadak si milo, motor kesayangan gw, mogok tengah jalan. Ngambek aja gitu, mendadak mati, ga idup, udah disela2, udah didorong2, kutak katik sana sini, dipuji2, dielus2, dan diamuk2in, tetep aja si milo ga idup2. Alhasil terpaksa gw balik lagi kekostan dengan keadaan si milo masih mati. 

Oke setelah kipas sehat, sekarang giliran motor yang kena masalah lagi. Abis motor gw servis, apalagi yang bakal rusak? Terus aja rusak teruus

Terus kenapa fotonya malah foto orang nyervis voli? 

Gatau, gw juga bingung, mau nyari foto servis gara2 internet lagi lemot, gambar2 yang muncul duluan malah yang beginian. 

AAAH BODO AMAT LAAH NGAPAIN DIPIKIRIN JUGA SIH, #gasukajanganliat 

We want what we cannot have

And when we already have it, the next thing comes in mind is 

“Okay now i already have it, so… what’s next?”

It looks so special because we ‘think’ we can’t have it, but when you have, and it already transforms into a common thing, its not really that special anymore. 

Fake?

Sebenernya agak lucu kalo gw ngedenger kata2 ‘fake’ disematkan ke gw.

Mungkin udah susah ya dilingkungan kayak gini saat orang2 digeneralisir sebegitu mudahnya oleh orang2 disekitarnya. Saat orang2 yang sifatnya blak2an atau rame dibilang nyembunyiin sesuatu dibelakang atau fake atau muka dua. Emang gw akuin, gasedikit orang yang kayak gitu, tapi terus hal tersebut digeneralisirin ke orang2 lainnya? Come on dude!

Gw itu simpel, kalo gw suka bakal gw bilang suka, kalo kesel gw bakal bilang kesel. Kayak contohnya gini deh, misalnya ada cewek yang toketnya gede lewat didepan gw, gw bakal bilang ketemen gw mau cewek/cowok ‘gile toketnye gede banget’. Gaada maksud apa2, cuma ya emang kenyataannya toketnya gede

Mikirnya gini deh, lo boleh dan bisa ngeboongin orang lain, tapi ngapain sih ngeboongin diri lo sendiri.

Dan karena beberapa hal, gw udah berubah jadi orang yang paling bisa percaya cuma sama diri gw sendiri, karena semua orang bisa bicara segalanya, tapi cuma hati dan diri lo sendiri yang engga mungkin boong. jadi ngapain gw boong kediri gw sendiri.

Gw sendiri paling suka dan respect kalo ketemu orang yang bisa bicara apa adanya secara frontal sesuai kenyataan. Kenapa? Karena gw hidup didunia nyata sob bukan dunia angan2 kayak ditelenovela. Gw jauh lebih milih dibentak2 didepan jadi gw tau kesalahan gw apa, daripada dimanis2in didepan tapi dibelakang banyak omongan sampah.

Jadi kalo dibilang gw fake, respon gw? 

Haha lucu lo

Nangis

Katanya nangis itu bikin lega, tapi kenyataannya nangis itu susah banget.

Apa ya…. gw kadang agak iri aja sama cewek, kalo misalnya udah mentok (sebagian) mereka bakal nangis dan jadi lebih lega. Sedangkan cowok? Kayaknya nangis itu merupakan suatu hal yang tabu, dan kalo mereka nangis berarti mereka udah kalah entah sama diri sendiri atau dengan keadaan.
Mungkin itu karena cewek lebih make perasaan dan cowok make logika. Perasaan bakal mendorong tekanan untuk keluar perlahan2 lewat tangisan atau kesedihan, sementara logika bakal mendorong tekanan lewat emosi atau kemarahan.

Intinya entah kenapa malam ini gw ngerasa pengen nangis tapi gabisa2. Kenapa pengen nangis? Karena kayaknya kalo abis nangis itu kepala gw bakal bisa lebih tenang, lebih lega, lebih bisa mikir jernih.

Tapi ya bisa dibilang itu berarti gw lari dari masalah. Gw harus bersyukur sama ego dan harga diri gw yang ngelarang gw untuk nangis, karena dari situ gw bakal terus terbiasa buat selalu ngadepin masalah2 dengan terang2an dari depan, bukan jadi pengecut yang biasa kabur begitu keadaan mulai menjadi busuk.

Beli sepatu

Jadi suatu hari gw lagi ngobrol sama seorang temen cewek tentang niatan gw nabung buat beli sepatu yang notaben harganya lumayan tapi gw emang bener2 jatuh hati waktu pertama kali ngeliat di toko.

Y (gw): Kemaren gw ngeliat ada sepatu puma cakep banget, mana lagi diskon lagi, untung gw udah nabung dari jauh2 hari, saatnya belanja!
C (cewek): Ih ngapain sih sok2an nabung cuma buat beli sepatu doang, coba uangnya tuh dipake buat beli sesuatu yang lebih berguna ato engga nraktir gw

Jadi disini gw ngeliat suatu ironi, kenapa?
Cewek yang ngomong hal tersebut ke gw itu pada kenyataannya punya banyak banget koleksi sepatu dikamarnya yang gw bahkan gatau pada dipake semua ato dipajang doang sangking banyaknya.

Dan dihari waktu gw belanja, yang paling lama dan banyak belanja sepatu malah kenyataannya dia sedangkan gw beli cuma beli 1 sepatu, itu juga dapet diskon buy 1 get 1.

Begitu gw sindir masalah omongan dia kemaren2, argumen dari dia cuma:

"Yaudahlah ya, namanya juga cewek"

Suka2 lo deh tante

Kenangan di buku muka

Jadi ceritanya lagi iseng2 bongkar2 timeline difacebook.
Terus klik sana sini, ternyata semua wall, foto, status, dll dari jaman pertama kali bikin facebook bisa diliat semua.

Dari sudut pandang yang sekarang, gw baru sadar kenapa kejadian2 dimasa lalu itu kejadian, mana aja yang salah, mana aja hal yang lucu, dan hal-hal lainnya. Haha ternyata lucu juga ya ngeliat kita di masalalu, kalo bisa pengen banget gw balik ke masalalu terus ngejitak gw yang dimasalalu, bikin malu banget gilaa haha

Ya tapi emang jelas banget sih, time flies, people change. So am I

Telpon dari nyokap

Kesimpulan rata2 dari seluruh hasil obrolan dengan nyokap via telpon selama ini

"Iya bu..."

"Heeh..."

"Iya... engga kok"

"Iyaiya"

"Iya ini nurut koook"

"Iya siap..."

"Iyaiyaiya"

"Engga kok engga lupa..."

"Yaudah iyaaaaaa"

"Iya beneraaan"

"Bu kirimin uang dong hehe"

Love you Mom! Haha

Bakat

Gw baru ngerti sedikit bakat gw setelah ngobrol2 ke beberapa orang

Kata mereka, gw punya bakat gampang deket sama orang yang baru dikenal. 

Sementara orang lain masih jaim2an, gw udah bisa ketawa dan berbuat berbagai hal bodoh sama orang yang baru gw kenal

But in the end, gw juga sadar kalo gw juga punya bakat lain, dan bakat itu bener2 bertolak belakang sama yang gw sebutin diatas

Gw punya bakat engga bisa menjaga hubungan atau kontak dengan teman lama

Ohiya dan ini bukan karena gw berkhianat atau backstab atau hal2 busuk lainnya dipertemanan ya. Kalo gw udah nganggep seseorang itu temen, gw bakat sangat loyal sama orang2 tersebut. Dan gw itu orangnya simpel, baik suka ataupun engga suka dengan seseorang pasti bakal gw tunjukin. Dan tingkat toleransi gw pun sangat tinggi dalam pertemanan, terlalu tinggi malah mungkin sampe kadang2 ada aja orang yang negor/marahin gw. 

Sampai sekarang gw gatau itu kenapa, tapi mungkin salah satu alasannya adalah karena gw emang orangnya kurang suka stay sama suatu pertemanan yang monoton itu2 aja, gw kurang suka kalo tiap hari atau tiap main harus sama orang2 yang itu2 lagi. Pada akhirnya, gw ngerasa kalo gw kayak engga punya orang yang bener2 bisa gw anggap temen atau sahabat, cuma punya banyak teman biasa dan kenalan.

Ohya dan gw itu orangnya engga percayaan, tapi didepan orang2 gw cuma sesekali nunjukin. Dan yang paling parah, gw itu orangnya moody-an dan perasa parah

Gampang deket sama orang2 baru, jadi deket dan sampai jalan bareng dan cerita2 banyak hal sama orang2 baru tersebut, beberapa minggu atau bulan kemudian keadaan udah jadi balik kayak waktu stranger pas awal2 lagi.

Ibaratnya kalo didalam game The Sims itu, perubahan relationship level gw sama orang itu berputarnya cepet banget

Just Met - > Acquaintance -> Friend -> Best Friend/Crush -> Acquaintance

Dan saat ini gw ngerasa kalo hal ini adalah suatu hal yang engga enak

Banyak orang yang ngomong

'Si yoga/bagoy mah temennya ada dimana'

'Tuh si bagoy mah serba kenal sini situ kayak google'

Kata2 itu keluar baik dengan tujuan positif dan negatif

Bukan apa2, tapi emang beberapa orang ada yang kagum, pengen, iri, atau bahkan sebel dengan hal tersebut

Tapi kenyataannya? 

Saat ini gw ngerasa muak

Muak sama diri gw sendiri sebenernya

Gw ngerasain banget kalo orang yang bisa gw anggep bener2 temen itu engga banyak

Meskipun gw emang orangnya suka sendiri, tapi pada akhirnya gw sering ngerasa sepi, dan waktu gw ngeliat kontak orang2 yang ada di hape gw, dan pada saat itu gw bakal diem sesaat

Bingung….

Gw bingung….

Gw bingung mau ngehubungin siapa….

Karena yang paling nyakitin itu bukan sendirian diwaktu lo lagi susah, 

Tapi sendiri diwaktu lo lagi seneng 

Dan engga ada orang yang bisa lo ajak berbagi kesenangan itu

Kangen

Aneh engga sih kalo lagi diem2 sendirian, engga ada angin engga ada apa2, engga lagi denger lagu atau apapun, tiba2 it hits you… Kangen

Gw engga tau kenapa dan apa trigger-nya, tapi kayak angin semeliwir di sore hari, pikiran itu tiba2 muncul tanpa ada peringatan apapun dan lewat gitu aja membawa kesejukan

Itu yang gw rasain saat ini.

Gw kangen.

Engga tau kenapa gw lagi kangen banget sama suatu hal di masa lalu

Suatu hal yang bisa bikin perasaan gw campur aduk engga karuan disetiap momennya. 

Suatu hal yang bisa bikin lagu2 yang tadinya gw dengerin hanya karena melodynya enak, jadi gw dengerin karena lirik2nya jadi berarti 

Suatu hal yang bisa bikin gw buta sama sekitar gw, yang bisa bikin gw tetep fokus dan engga berpaling kemana2 meskipun banyak ‘hal2’ lain yang jauh lebih baik 

Suatu hal yang entah kenapa engga bisa gw buang jauh2, padahal ‘hal2’ lainnya selalu bisa gw buang cepat2

Suatu hal yang bisa membuat gw menjadi orang yang lebih baik, padahal gw itu orangnya bener2 batu

Suatu hal yang bisa menggoyahkan pertahanan pendirian diri gw sendiri

Suatu hal yang bisa bikin gw mengorbankan banyak hal, cuma untuk sekedar mendapatkan kontak dalam bentuk apapun

Suatu hal yang bisa bikin ‘kupu2’ didalam perut gw kayak lagi pesta dangdutan

Suatu hal…. yang sampai detik ini ternyata masih bisa bikin gw penasaran, dan anehnya setelah waktu yang sekian lama ini…. masih bisa bikin gw punya perasaan kangen…

Halo kamu yang ada jauh di masa lalu, maaf ya kalo ini terdengar bener2 nyampah, maaf banget nih, gw juga bingung kenapa dan mungkin emang seharusnya engga boleh, tapi gw cuma pengen bilang..

"Hai suatu hal di masa lalu, gw lagi kangen banget sama lo. Apa kabar? "

….

………

……………..

……………………..

Dan gw cuma bisa bilang gitu di tumblr/blog yang gw anggep kayak diary gw sendiri karena gw engga berani buat ngungkapin langsung.

Haha gw engga nyangka gw bisa selemah dan sebencong ini

Gw engga tau hal tersebut bakal tau apa engga tentang tulisan ini

Tapi sekali lagi

Saat ini

"Gw kangen banget sama lo"

"Apa kabar?"

I miss those moments, 

in fact, i really really miss those moments. 

If i could, i wanna go back and relive those moments, 

but i wouldn’t, 

why? 

Because some moments are really only meant to be a memories.

It won’t be the same when you relive it, 

it can be a whole different things. 

Peoples change, 

moments come and go, 

but memories stays. 

- Yoga Lukiiswara, 22 Jan 2014, 11.45pm